|
Atep Nurdjaman Official Home Page
Hasil Penelitian dan Pembahasan
271-280
PREVIOUS (261-270) NEXT (281-290)
271. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-271
Surat Al Kahfi (18) : 54
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Dan sesungguhnya Kami telah mengulang-ulangi bagi manusia dalam Al-Qur’an ini bermacam-macam perumpamaan. Dan manusia adalah mahluk yang paling banyak membantah.
dan surat Al Israa (17) : 89
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Dan sesungguhnya Kami telah mengulang-ulang kepada manusia dalam Al-Qur’an ini tiap-tiap macam perumpamaan, tapi kebanyakan manusia tidak menyukai kecuali mengingkari(nya).
Pembahasan-271
Coba bandingkan ayat-ayat tersebut di atas yaitu ayat Al Kahfi (18) : 54 dan ayat Al Israa (17) : 89) anda semua akan dapat membedakan mana yang menurut saya:Atep Nurdjaman hasil modifikasi dan mana yang original-asli dalam teks bahasa Arabnya silahkan menyimak. Pastilah salah satu ayat tersebut pasti hasil modifikasi dari yang lain-yang lain di sini tidak*bisa ditentukan mengingat saya:Atep Nurdjaman yang mempunyai latar belakang Ilmu Biologi dan Ilmu Kimia Organik yang tentunya tidak/kurang*memahami asal-usul ayatIketika diturunkan dan bagaimana metodenya untuk menyelidikinya, keterbatasan ilmu-keterbatasan ruang dan kesempatan dengan maksud menyesatkan umat Islam supaya tidak lagi percaya terhadap Al-Qur’an dikarenakan ada ayat-ayat yang serupa tapi tak sama tapi dari segi arti/terjemah dan tafsir sangat mirip yang berarti Al-Qur’an bukanlah hasil karya Allah SWT, ke sinilah orang yang kurang imannya berfikir, itu yang diharapkan oleh orang yang memodifikasi ayat Allah SWT, si toriq ini lihat poin 258 (toriq adalah istilah baru yang dibikin saya:Atep Nurdjaman, penulis-Atep Nurdjaman memeperjelas) yang mana berharap agar umat Islam berubah jadi umat yang lain yang notabene umat yang sesat.
272. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-272
Surat Al Kahfi (18) : 55
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Dan tidak ada sesuatupun yang menghalangi manusia dari beriman, ketika petunjuk telah datang kepada mereka, dan memohon ampun kepada Tuhannya, kecuali (keinginan menanti) datangnya hukum (Allah yang telah berlaku pada) umat-umat yang dahulu atau datangnya azab atas mereka dengan nyata.
Pembahasan-272
Ayat ini (ayat Al Kahfi (18) : 55, diperjelas oleh penulis-Atep Nurdjaman) mempunyai tafsir yang aneh sekaligus tidak saya(Atep Nurdjaman) mengerti dikarenakan mana ada orang yang mengharapkan azab atas orang-dirinya sendiri yang disebabkan karena hal ada yang menghalangi keimanan orang tersebut ketika petunjuk tidak datang. Lagian pencantuman keterangan tambahan yang ditempatkan di dalam tanda kurung oleh si penterjemah kuranglah tepat mengenai sasaran yaitu kata keinginan menanti. Tentulah ayat ini yaitu ayat Al Kahfi (18) : 55 dibuat/dimodifikasi oleh si penterjemah untuk membuat bingung si pembaca.
273. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-273
Surat Al Kahfi (18) : 61
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Maka tatkala mereka sampai ke pertemuan dua buah laut itu, mereka lalai akan ikannya, lalu ikan itu melompat mengambil jalannya ke laut itu.,
dan surat Al Kahfi (18) : 62
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Maka tatkala mereka berjalan lebih jauh, berkatalah Musa kepada muridnya; “Bawalah kemari makanan kita; sesungguhnya kita telah merasa letih karena perjalanan kita ini”.,
serta surat Al Kahfi (18) : 63
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Muridnya menjawab: “Tahukah kamu tatkala kita mencari tempat berlindung di batu tadi, maka sesungguhnya aku lupa (menceritakan tentang) ikan itu dan tidak adalah melupakan aku untuk menceritakannya kecuali syaitan dan ikan itu mengambil jalannya ke laut dengan cara yang aneh sekali”.
Pembahasan-273
Ketiga ayat ini yaitu ayat Al Kahfi (18) : 61 dan ayat Al Kahfi (18) : 62 serta ayat Al Kahfi (18) : 63 merupakan contoh ayat yang dibikin orang yang senang bercerita tetapi lupa dengan kandungan yang ingin disampaikannya kepada para pembaca, apabila hal tersebut di atas diamati maka saya:Atep Nurdjaman tidak bisa mengambil inti yang ingin disampaikan oleh Allah SWT dengan turunnya ayat-ayat tersebut, dikarenakan ayat-ayat tersebut membahas tentang lepasnya ikan di suatu laut yang mungkin untuk dimakan, sayangnya cerita ini tidak jelas tujuannya kenapa masalah ikan itu diceritakan, teladan apa yang bisa didapat. Hal lain yang aneh adalah adalah di ayat ke-63 di akhir pernyataannya yang menyebutkan bahwa seseorang, murid Musa lupa menceritakan tentang ikan tersebut terhadap Musa akan tetapi murid Musa itu berfikir bahwa tidak ada yang melupakan murid Musa untuk menceritakan cerita itu kecuali syaitan yang selalu mengingatnya, pernyataan ini aneh, silahkan simak, pastilah anda terkejut. Pastilah ayat-ayat tersebut di atas dibikin orang yang tak bertanggung-jawab. Allah SWT mana mungkin membikin ayat yang sejelek ayat Al Kahfi (18) : 61 dan ayat Al Kahfi (18) : 62 serta ayat Al Kahfi (18) : 63.
274. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-274
Surat Al Kahfi (18) : 66
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Musa berkata kepada Khidir: “Bolehkah aku mengikutimu supaya kamu mengejarkan kepadaku ilmu yang benar diantara ilmu-ilmu yang telah diajarkan kepadamu?” .,
dan surat Al Kahfi (18) : 82
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Adapun dinding rumah itu adalah kepunyaan dua orang anak yatim di kota itu, dan dibawahnya ada harta benda simpanan bagi mereka berdua, sedang ayahnya adalah orang saleh, maka Tuhanmu menghendaki agar supaya mereka sampai kepada kedewasaannya dan mengeluarkan simpanannya itu, sebagai rahmat dari Tuhanmu; dan bukanlah aku melakukannya itu menurut kemauanku sendiri. Demikian itu adalah tujuan perbuatan-perbuatan yang kamu tidak dapat sabar terhadapnya”.
Pembahasan-274
Pertama yang akan saya:Atep Nurdjaman bahas mengenai ayat Al Kahfi (18) : 66 adalah mengenai pencantuman nama nabi Khidir di ayat tersebut di atas, apabila hal tersebut di amati lebih cermat kata Khidir sebenarnya tidak tercantum di teks bahasa Arabnya akan-saya:Atep Nurdjaman tegaskan tetapi tercantum di terjemahnya dalam bahasa Indonesia. Kedua dari segi arti/terjemah dan tafsirnya ayat ini sedikit janggal apakah mungkin nabi Musa, sekaliber dia, yang mendapat wahyu dari Allah SWT, di bukit Tursina, yang terkenal dengan The Ten Commandement of Allah SWT (10 perintah Allah SWT, penulis:Atep Nurdjaman menerjemahkannya), yang terkenal dengan segala kemukjizatan, seorang nabi bagi kaum Yahudi, yang terkenal dengan sebutan Allaihi Salam, yang dapat membelah lautan dengan mukjizatnya, belajar tentang segala dari nabi Khidir. Dari pernyataan di atas saya:Atep Nurdjaman yakin bahwa ayat ini dibikin orang. Dikarenakan kisah tentang nabi Musa dan nabi Khidir ini cukup panjang sampai ke ayat-82 maka saya akan membahas hanya ayat yang telah dibahas sebelumnya dan ayat ke-82 tanpa mengecilkan arti dari ayat-ayat yang lainnya (keterangan tambahan dari penulis:Atep Nurdjaman bahwa saya(Atep Nurdjaman) telah meneliti seluruh ayat dari ayat ke-66 sampai ayat ke-82) , ayat ke-82 mempunyai tafsiran yang didasarkan atas bagian “………………sebagai rahmat dari Tuhanmu; dan bukanlah aku melakukannya itu menurut kemauanku sendiri ……………….” yang tafsirnya membingungkan, ingat tanda baca sangat menentukan ketika seseorang membikin karya ilmiah. Tanda-tanda yang terdapat di buku-buku terjemah Al-Qur’an seharusnya ketika dicantumkan haruslah dilakukan dengan hati-hati oleh di penterjemah dikarenakan menurut saya-Atep Nurdjaman di teks bahasa Arab yang ada tidaklah terdapat tanda-tanda tersebut, tanda berhenti (. titik), tanda berhenti sejenak kemudian dilanjutkan lagi dan ada keterkaitan dari segi isinya (, koma) dan lain-lain adalah tanda-tanda yang kita temukan di bahasa Yunani yang diadaptasi ketika menerjemahkan ayat-ayat Al-Qur’an. Kembali ke ayat yang dibahas saya:Atep Nurdjaman berkeyakinan bahwa ayat ke-82 dari surat Al Kahfi (18) dibikin orang. Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat yang palsu seperti tersebut sebelumnya.
275. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-275
Sebagai konsekuensi logis dari pernyataan saya:Atep Nurdjaman di poin 274 yang mengatakan-tertulis bahwa ayat-ayat yaitu ayat Al Kahfi (18) : 66 dan ayat Al Kahfi (18) : 82 adalah dibikin orang maka untuk selanjutnya saya akan membahas ayat-ayat yang berada di antara-yang terurut ke depan teratur ayat-ayat tersebut di atas.
Pembahasan-275
Ayat Al Kahfi (18) : 66 dan ayat Al Kahfi (18) : 82 yang dari segi arti/terjemah dan tafsirnya berhubungan satu dengan yang lainnya serta mempunyai hubungan yang sama dengan ayat-ayat berikut ini yaitu ayat Al Kahfi (18) : 67, juga ayat Al Kahfi (18) : 68, juga serta ayat Al Kahfi (18) : 69, juga serta dan ayat Al Kahfi (18) : 70, juga serta dan ayat Al Kahfi (18) : 71, juga selanjutnya ayat Al Kahfi (18) : 72, juga selanjutnya pula ayat Al Kahfi (18) : 73, juga selanjutnya kemudian ayat Al Kahfi (18) : 74, juga selanjutnya kemudian serta ayat Al Kahfi (18) : 75, juga kemudian ayat Al Kahfi (18) : 76, juga kemudian dan ayat Al Kahfi (18) : 77, juga seterusnya ayat Al Kahfi (18) : 78, juga seterusnya pula ayat Al Kahfi (18) : 79, juga seterusnya selanjutnya ayat Al Kahfi (18) : 80, juga seterusnya selanjutnya serta ayat Al Kahfi (18) : 81, juga selanjutnya ke-14 sudah ayat Al Kahfi (18) : 80. Karena seperti yang disebut di atas bahwa suatu konsekuensi dari suatu permasalahan yang terkait satu dengan yang lainnya maka logisnya satu yang sudah dibahas dengan bahasan yang jelas akan mempengaruhi dua-terakhir yang lain dari segi-hal yang sama pula persis tidak berbeda tidak dibedakan tidak disalahartikan tidak dipertanyakan perbedaannya tidak dipersekutukan hal lainnya tidak dicaci yang lainnya yang berbeda serta pula tidak ada yang tidak digolongkan, jelas dengan pernyataan saya:Atep Nurdjaman bahwa ayat-ayat tersebut di atas-kecuali ayat Al Kahfi (18) : 66 dan ayat Al Kahfi (18) : 82 juga dibikin orang. Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat-ayat tersebut di atas.
276. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-276
Surat Al Kahfi (18) : 86
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Hingga apabila dia telah sampai ke tempat terbenam matahari, dia melihat matahari terbenam di dalam laut yang berlumpur hitam, dan dia mendapati di situ segolongan umat. Kami berkata: “Hai Dzulqarnain, kamu boleh menyiksa atau boleh berbuat kebaikan terhadap mereka”.
Pembahasan-276
Ayat ini (ayat Al Kahfi (18) : 86, dipertegas oleh Atep Nurdjaman) pastilah dibikin orang dikarenakan tafsirnya tidak memenuhi kriteria ayat yang baik dan selalu benar. Di dalam ayat tersebut tercantum kata kami (ditulis begitu oleh di penterjemah dan ditafsirkan oleh saya:Atep Nurdjaman sebagai Allah SWT, penulis:Atep Nurdjaman) atau Allah SWT yang memerintahkan kepada Dzulqarnain dan membolehkannya untuk menyiksa atau berbuat kebaikan terhadap sekelompok orang-orang (di ayat tersebut-dua kali saya(Atep Nurdjaman) berkata begitu tercantum sebagai kata mereka dan saya-Atep Nurdjaman membuat padanan kata tersebut), rasanya tidak mungkin Allah SWT memerintahkan terhadap seseorang atau kelompok untuk untuk menyiksa seseorang atau kelompok lainnya. Pastilah ayat ini, ayat Al Kahf (18) : 86 dibikin orang untuk membuat para pembaca terpengaruh dan melakukan kekerasan terhadap orang lain. Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat tersebut di atas.
277. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-277
Surat Al Kahfi (18) : 90
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Hingga apabila dia telah sampai ke tempat terbit matahari (sebelah timur) dia mendapati matahari itu menyinari segolongan umat yang Kami tidak menjadikan bagi mereka sesuatu yang melindunginya dari (cahaya) matahari itu.
Pembahasan-277
Ayat ini yaitu ayat Al Kahfi (18) : 90 pastilah dibikin orang dikarenakan-sebab hal menyangkut matahari yang hanya menyinari segolongan umat saja. Apabila ayat tersebut di atas dihubungkan dengan ayat selanjutnya-ke depan satu tahap yaitu ayat ke-91 yang bunyi kutipan-lengkap adalah sebagai berikut “Demikianlah . Dan sesungguhnya ilmu Kami meliputi segala apa yang ada padanya.” Maka akan terdapat benang merah dari maksud ayat-ayat ini terutama setelah kita menemukan kata ilmu kami atau ilmu Allah (saya:Atep Nurdjaman memberikan padanan kata ilmu kami atau saya:Atep Nurdjaman tafsirkan demikian) yang maksudnya adalah bahwa ilmu Allah SWT meliputi segolongan umat saja seperti yang tersirat dalam ayat Al Kahfi (18) : 91, ayat Al Kahfi (18) : 91 adalah ayat yang berbentuk pengandaian, kenapa saya:Atep Nurdjaman mengatakan demikian dikarenakan terdapatnya kata ilmu kami tersebut, kata ilmu kami pastilah menerangkan sesuatu yang ada di ayat Al Kahfi (18) : 90. Lagian di ayat tersebut yaitu ayat Al Kahfi (18) : 90 penyinaran matahari terhadap segolongan umat saja sedangkan umat yang lain tidak tidak disinari yang dilakukan oleh Allah SWT menandakan adanya umat tertentu yang diistemewakan oleh Allah SWT,, tapi saya-Atep Nurdjaman tidak bisa menemukan kaum apa yang diistimewakan dan karena apa mereka begitu istimewa, keistimewaan hanya terukur dengan tingkat amal manusianya dan menurunnya keistimewaan dikarenakan karena kekufuran dan kefasikkan mereka. Pastilah ayat ini yaitu ayat Al Kahfi (18) : 90 dibikin orang-sekali lagi saya tegaskan. Allah SWT tidak mungkin membikin ayat tersebut di atas.
278. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-278
Surat Al Kahfi (18) : 94
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Mereka berkata: “Hai Dzulqarnain, sesungguhnya Ya’juj dan Ma’juj itu orang-orang yang membuat kerusakan di muka bumi, maka dapatkah kami memberikan sesuatu pembayaran kepadamu, supaya kamu membuat dinding antara kami dan mereka?”.
Pembahasan-278
Bagian “……………..maka dapatkah kami memberikan sesuatu pembayaran kepadamu, supaya kamu membuat dinding antara kami dan mereka?” dari ayat ke-94 dari surat Al Kahfi (18) di dalamnya terdapat kata pembayaran yang apabila diintegrasikan dengan kata-kata yang ada di sekitarnya akan membuat ayat itu kehilangan arah akan arti/terjemah dan tafsirnya, apakah pembayaran itu ada hubungannya dengan kerusakkan yang terdapat di muka bumi oleh Ya’juj dan Ma’juj sehingga membuat sekelompok orang menyewa seseorang untuk menghalangi ruang gerak Ya’juj dan Ma’juj. Rasanya tidaklah mungkin ada ayat yang seperti ini, kadang-kadang kisah yang ada di Al-Qur’an sering menimbulkan tanda tanya yang mendalam, dikarenakan ketidak runtutan cerita ketidak-nyambungan isi ketidakserasi-an makna ketidakcocokkan-arti ketidakjelasan pelaku ketidakjelasan maksud ketidakjelasan asal peristiwa ketidakjelasan tujuan yang dicapai ketidakjelasan teladan yang ingin disampaikan dan lain-lain (definisi untuk ayat-ayat Al-Qur’an yang tidak jelas, yang saya:Atep Nurdjaman sebut sebagai ayat-sampahyou atau part-junkforyou, saya:Atep Nurdjaman yang bikin istilah, yang menulis dan yang mengartikan, apabila dikutip harus dicantumkan seluruhnya bila perlu dengan penjelasannya). Kembali ke pokok permasalah, pastilah ayat ini ayat Al Kahfi (18) : 94 dibikin orang, Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat tersebut yaitu ayat Al Kahfi (18) : 94.
279. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-279
Surat Al Kahfi (18) : 97
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Maka mereka tidak bisa mendakinya dan mereka tidak bisa (pula) melubanginya.
dan surat Al Kahfi (18) : 96
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Berilah aku potongan-potongan besi hingga apabila besi itu telah sama rata dengan kedua (puncak) gunung itu, berkatalah Dzulqarnain: “Tiuplah (api itu)”. Hingga apabila besi itu sudah menjadi (merah seperti) api, diapun berkata: “Berilah aku tembaga (yang mendidih) agar kutuangkan ke atas besi panas itu”.
Pembahasan-279
Apabila kedua ayat ini yaitu ayat Al Kahfi (18) : 97 dan ayat Al Kahfi (18) : 96 dihubungkan satu dengan yang lain ketika ditafsirkan ternyata tidak terdapat hubungan bila ditinjau dari segi arti/terjemah dan tafsirnya sedangkan pelaku-pelaku di kedua ayat itu sudah jelas, dan apabila kita lihat di awal pernyataan dari ayat ke-96 yang awal pernyataannya dimulai dengan kalimat perintah, yang saya:Atep Nurdjaman amati setiap ayat-ayat Allah SWT tidak bergaya demikian. Pastilah kedua ayat yang tersebut di atas dibikin orang yang tak bertanggung jawab yang mempunyai pekerjaan sebagai pandai besi. Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat yang seperti itu.
280. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-280
Sebagai bagian dari kisah yang dituturkan dan berdasarkan temuan saya:Atep Nurdjaman di poin 274 yang mengatakan-tertulis bahwa ayat-ayat yaitu ayat Al Kahfi (18) : 61 dan ayat Al Kahfi (18) : 62 serta ayat Al Kahfi (18) : 63 dan serta ayat Al Kahfi (18) : 66 juga serta ayat Al Kahfi (18) : 82 selanjutnya ayat Al Kahfi (18) : 67 selanjutnya dari ayat Al Kahfi (18) : 68 selanjutnya maka ayat Al Kahfi (18) : 69 selanjutnya bersama ayat Al Kahfi (18) : 70 selanjutnya bersama-sama ayat Al Kahfi (18) : 71 selanjutnya bersama-sama juga ayat Al Kahfi (18) : 72 selanjutnya bersama-sama serta ayat Al Kahfi (18) : 73 kemudian ayat Al Kahfi (18) : 74 kemudian dari ayat Al Kahfi (18) : 75 kemudian maka ayat Al Kahfi (18) : 76 kemudian bersama ayat Al Kahfi (18) : 77 kemudian bersama-sama ayat Al Kahfi (18) : 78 kemudian bersama-sama juga ayat Al Kahfi (18) : 79 kemudian bersama-sama serta ayat Al Kahfi (18) : 80 selanjutnya kemudian ayat Al Kahfi (18) : 81 selanjutnya kemudian dari ayat Al Kahfi (18) : 80 selanjutnya kemudian ayat maka ayat Al Kahfi (18) : 86 selanjutnya kemudian bersama ayat Al Kahfi (18) : 90 selanjutnya kemudian bersama-sama ayat Al Kahfi (18) : 94 selanjutnya kemudian bersama-sama juga ayat Al Kahfi (18) : 96 selanjutnya kemudian bersama-sama serta ayat Al Kahfi (18) : 97 dibikin orang maka untuk selanjutnya saya akan membahas ayat-ayat yang berada di antara-yang terurut ke depan teratur ayat-ayat tersebut di atas.
Pembahasan-280
Ayat-ayat yang dari segi arti/terjemah dan tafsirnya berhubungan satu dengan dengan-tentunya kelompok cerita yang lainnya serta mempunyai hubungan yang sama dengan ayat-ayat berikut ini dan tentunya dengan kelompok yang sama pula ayat-ayat yang tercantum dalam kelompok masing-masing tersebut-diurutkan berdasarkan urutan meningkat nomor bukan berdasarkan topik yang dibahas adalah ayat Al Kahfi (18) : 64, juga ayat Al Kahfi (18) : 65, juga serta ayat Al Kahfi (18) : 70, juga serta dan ayat Al Kahfi (18) : 83, juga serta dan ayat Al Kahfi (18) : 84, juga selanjutnya ayat Al Kahfi (18) : 85, juga selanjutnya pula ayat Al Kahfi (18) : 87, juga selanjutnya kemudian ayat Al Kahfi (18) : 88, juga selanjutnya kemudian serta ayat Al Kahfi (18) : 89, juga kemudian ayat Al Kahfi (18) : 91, juga kemudian dan ayat Al Kahfi (18) : 92, juga seterusnya ayat Al Kahfi (18) : 93, juga seterusnya pula ayat Al Kahfi (18) : 95, juga seterusnya selanjutnya ayat Al Kahfi (18) : 98, juga seterusnya selanjutnya serta ayat Al Kahfi (18) : 99, juga selanjutnya ke-14 sudah ayat Al Kahfi (18) : 100, juga selanjutnya ke-14 sudah kemudian ayat Al Kahfi (18) : 101. juga selanjutnya ke-14 sudah kemudian sesudahnya ayat Al Kahfi (18) : 102. juga selanjutnya ke-14 sudah kemudian sesudahnya ke-17 ayat Al Kahfi (18) : 103. juga selanjutnya ke-14 sudah kemudian sesudahnya ke-17 pula ayat Al Kahfi (18) : 104. juga selanjutnya ke-19 sudah ayat Al Kahfi (18) : 105. juga selanjutnya ke-19 sudah kemudian ayat Al Kahfi (18) : 106. juga selanjutnya ke-19 sudah kemudian sesudahnya ayat Al Kahfi (18) : 107. juga selanjutnya ke-19 sudah kemudian sesudahnya ke-22 ayat Al Kahfi (18) : 108. juga selanjutnya ke-19 sudah kemudian sesudahnya ke-22 pula ayat Al Kahfi (18) : 109. juga selanjutnya ke-23 sudah ayat Al Kahfi (18) : 110. Karena seperti yang disebut di atas bahwa suatu permasalahan yang terkait satu dengan yang lainnya maka logisnya satu yang sudah dibahas dengan bahasan yang jelas akan mempengaruhi dua-terakhir yang lain dari segi-hal yang sama pula persis tidak berbeda tidak dibedakan tidak disalahartikan tidak dipertanyakan perbedaannya tidak dipersekutukan hal lainnya tidak dicaci yang lainnya yang berbeda serta pula tidak ada yang tidak digolongkan, jelas dengan pernyataan saya:Atep Nurdjaman bahwa ayat-ayat tersebut di atas-ayat Al Kahfi (18) : 61 dan ayat Al Kahfi (18) : 62*serta*ayat Al Kahfi (18) : 63 dan serta*ayat Al Kahfi (18) : 66 juga serta ayat Al Kahfi (18) : 82 selanjutnyaIayat*Al Kahfi (18) : 67 selanjutnya*dari ayat Al Kahfi (18) : 68 selanjutnya*maka ayat Al Kahfi (18) : 69 selanjutnya bersama ayat Al Kahfi (18) : 70 selanjutnya*bersama-sama ayat Al Kahfi (18) : 71 selanjutnya*bersama-sama juga ayat Al Kahfi (18) : 72 selanjutnya*bersama-sama serta*ayat Al Kahfi (18) : 73 kemudian ayat Al Kahfi (18) : 74 kemudian dari*ayat Al Kahfi (18) : 75 kemudian*maka ayat Al Kahfi (18) : 76 kemudian bersama ayat Al Kahfi (18) : 77 kemudian bersama-sama ayat Al Kahfi (18) : 78 kemudian*bersama-sama juga ayat Al Kahfi (18) : 79 kemudian bersama-sama serta ayat Al Kahfi (18) : 80 selanjutnya kemudian*ayat Al Kahfi (18) : 81 selanjutnya*kemudian dari ayat Al Kahfi (18) : 80 selanjutnya kemudian ayat maka ayat Al Kahfi (18) : 86 selanjutnya*kemudian bersama*ayat Al Kahfi (18) : 90 selanjutnya*kemudian bersama-sama ayat Al Kahfi (18) : 94 selanjutnya kemudian*bersama-sama juga*ayat Al Kahfi (18) : 96 selanjutnya kemudian bersama-sama serta ayat Al Kahfi (18) : 97 juga dibikin orang. Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat-ayat tersebut di atas.
PREVIOUS (261-270) NEXT (281-290)
001-010 011-020 021-030 031-040 041-050 051-060 061-070 071-080 081-090 091-100
101-010 111-120 121-130 131-140 141-150 151-160 161-170 171-180 181-190 191-200
201-210 211-220 221-230 231-240 241-250 251-260 261-270 271-280 281-290 291-300
301-310 311-320 321-330 331-340 341-350 351-360 361-370 371-380 381-390 391-400
401-410 411-420 421-430 431-440 441-450 451-460 461-470 471-480 481-490 491-500
501-510 511-520 521-530 531-540 541-550 551-560 561-570 571-580 581-590 591-600
601-610 611-620 621-630 631-640 641-650 651-660 661-670 671-680 681-690 691-700
701-710 711-720 721-730 731-740 741-750 751-760 761-770 771-780 781-790 791-800
801-810 811-820 821-830 831-840 841-850 851-860 861-870 871-880 881-890 891-900
901-910 911-920 921-930 931-940 941-950 951-960 961-970 971-980 981-990 991-1000
Atep Nurdjaman
Address : Jln. Cimindi Utara No.45 Rt 03 Rw V Kelurahan Campaka
Kecamatan Andir Kodya Bandung - Indonesia Zip Code 40184
Phone. Code Country-22-6079224